Buat Icon Partisi Hardisk atau Flashdisk Lebih Keren

4:32:00 am 2 Comments
Pernahkah Sobat melihat icon partisi harddisk teman yang tampilannya unik dan keren, dimana jauh berbeda dengan penampilan icon partisi hardisk kita yang penampilannya secara default, dan pastinya Sobat ingin menggantinya juga dengan icon selera Sobat sendiri. Namun solusinya kita hanya mengharapkan adanya sebuah software maupun aplikasi yang dapat mengubahnya icon partisi tersebut. Padahal sebenarnya ada cara termudah tanpa perlu menggunakan software ataupun aplikasi tambahan lainnya. Cukup Sobat dengan menggunakan Notepad yang telah disediakan oleh system operasi, baik itu windows maupun Linux.

Bila Sobat segera ingin menggantikannya ikuti langkah-langkah berikut.
  • Buka notepad. cara klik kanan pilih New dan pilih Text Ducument
  • Sediakan icon dengan format (.ico) yang akan Sobat jadikan sebagai icon Harddisk, (bisa juga digunakan untuk FlashDisk, maupun CD/DVD).
  • INGAT dan PASTIKAN gambar berupa ekstensi (.ico).
  • Jika Sobat tidak ada icon yang berekstensi (.ico) Sobat bisa download file .ico yang telah Sebatas Cahaya sediakan DOWNLOAD
  • selanjutnya Sobat buka notepad dan ketikan perintah sesuai dengan gambar berikut.


*Note : Jika ingin mengganti icon lainnya Sobat harus memasukan nama sesuai dengan icon tersebut pada notepad,

  • Setelah selesai simpan notepad tersebut dengan nama autorun.inf
  • Simpan notepad beserta icon tadi yang berekstensi .ico pada partisi Harddisk, Flashdisk dan CD/DVD yang ingin Sobat gantikan


*Note : Jangan simpan di dalam folder, biarkan berada di luar partisi Harddisk atau Flashdisk

  • Setelah selesai restart PC/Laptop Sobat, lihatlah hasil dari script yang kita buat tadi, dan perhatikan juga icon pada partisi harddisk yang telah Sobat rubah menjadi icon yang inginkan. Jika untuk Flashdisk tinggal Sobat Eject dan coba plug in kembali ke PC/Laptop Sobat.
  • Jika file autorun dan icon mengganggu padangan, Sobat tinggal menghiddenkannya dengan cara klik kanan autorun.inf dan file (.ico, klik properties, klik Hidden, klik Apply, dan klik Ok.
  • Selesai

Berikut tampilan icon dari partisi yang sudah di ganti dari icon defaultnya,



Jika sobat masih kurang paham dengan cara di atas berikut Sebatas Cahaya sediakan tutorialnya melalui video .

Cara Menghilangkan Gigi Geraham Yang Tumbuh Secara Alami

1:13:00 am 1 Comment
Tips Jitu Menghilangkan Gigi Geraham Yang Tumbuh Secara Alami, Belakangan ini ada beberapa teman malah pacar saya sendiri mengalami sakit yang lumanyan menggigil akibat gigi geraham mereka yang tumbuh, oleh sebab itu sebatas cahaya ingin membagi juga tip buat sobat dimana gigi gerahamnya yang sedang tumbuh.

Sebelumnya saya sendiri sudah pernah mengalaminya dan itu sangat susah, apalagi disaat proses makan dan tidur semuanya serba salah jadinya,


Menghilangkan sakit gigi geraham yang tumbuh baik di atas maupun geraham bawah bisa menggunakan cara tradisonal maupun dengan kimiawi (obat-obatan). Jika sobat lebih memilih obat kimiawi untuk menghilangkan sakit gigi, sebaiknya kita minum sesuai dengan resep dokter. Namun jika sobat memilih obat tradisional berikut tipsnya

Menghilangkan Sakit Gigi Berlubang / Geraham Bawah atau Atas Secara Tradisional

1. Kumur Air Garam
Sediakan garam dapur sebanyak 1 sendok makan. Selanjutnya, sediakan 1 gelas air yang hangat dan campurkan garam tadi kedalam air hangat tersebut, aduk hingga merata, dan selanjutnya sobat tinggal kumur - kumur air garam tadi selama 1-2 menit, alangkah baiknya dilakukan pada malam hari di saat mau tidur.

2. Memijat
Sobat bisa melakukan pijatan pada bagian luar gigi yang sakit. Contohnya, jika gigi geraham bagian bawah yang sakit, maka tekan agak keras pada bagian luar gigi geraham tersebut hingga beberapa kali. Hal ini bisa menekan rasa nyeri pada bagian gigi yang sakit. Selanjutnya sobat bisa juga memijat pada bagian jempol kaki. dengan cara berlawanan dari posisi gigi sakit sakit. Jika gigi sakit pada bagian atas kiri, maka sobat bisa memijatnya pada jempol kaki bagian kanan bawah. Sebaliknya, jika gigi sakit pada bagian bawah kanan, maka kita bisa pijat jempol kaki bagian kiri atas. Jika sobat melakukan pijatan jempol kaki ini dengan benar dan rutin. Ini dapat mengatasi gusi yang bengkak .

                           
               

3. Jeruk Nipis
Sediakan sebuah jeruk nipis, belah jeruk nipis menjadi 2 bagian, dan sediakan juga air yang hangat lalu peras jeruk nipis kedalam tambah air hangat tersebut dan aduk hingga merata. Kemudian, berkumurlah  secara teratur pada pagi dan malam menjelang tidur.

4. Bawang Putih
Sediakan 1 siung bawang putih, kupas, lalu cuci hingga bersih, selanjutnya tumbuk bawang putih tadi sampai halus dan masukkan pada bagian gigi geraham sobat yang sakit.

Bagaimana sobat mudahkan ? Bila kalian ingin mencoba dengan obat kimiawi carilah dokter  yang sudah berpengalaman atau apotik kepercayaan sobat, Jika tidak, bisa-bisa salah di kasih obat nantinya.

Demikianlah Cara Menghilangkan Sakit Gigi Geraham Yang Tumbuh Secara Alami. Semoga sakit gigi gerahamnya cepat sembuh ya Sob, dan jangan cepet nangis kok lagi sakit, heheheh.. :p

Tuyul vs ATM, Kenapa Gac Bisa??

8:30:00 pm 1 Comment
Tuyul vs ATM, Kenapa Gac Bisa, Semua diantara sobat pasti sering mendengar dengan Tuyul. Walaupun diantara sobat belum pernah melihatnya. Jika berbicara tentang hal-hal mistis, Tuyul adalah sosok hantu bocah yang hobinya mengambil barang atau duit milik orang lain.



Para tuyul biasanya dipelihara oleh majikan (manusia). Dan dari majikan tersebut, Tuyul dipekerjakan untuk mencuri uang milik orang lain.

Namun, pernahkah sobat terpikir, kenapa para Tuyul tak pernah mencuri uang di mesin ATM ? Kok dipikir-pikir, uang yang ada di mesin ATM bank bisa jadi lebih banyak daripada di dompet-dompet orang biasa, mungkin dompet sobat juga termasuk x ya .

Terbenak dipikiran kita, Tuyul tak bisa mengambil uang di ATM apa dikarenakan Tuyul tak memiliki kartu ATM  x ya. hehehehe...

Dilansir dari seorang paranormal, uang yang ada di dalam mesin ATM tersebut diikat dengan besi. Dikarena uang tersebut diikat dengan besi, menyebabkan si Tuyul kesusahan untuk mengambilnya uang di dalamnya.

Jangankan uang di ikiat dengan besi, diikat dengan karet saja tuyul tidak akan bisa untuk mengambilnya uangnya, "kata paranormal tersebut". Inilah alasan utamanya, bahwa tak pernah kedengaran mesin ATM dibobol oleh sang Tuyul.

Dan selain itu, para Tuyul hanya bisa mengambil uang dari identitasnya yang jelas, bukan yang identitasnya tak diketahui seperti di mesin ATM.? Jadi para sobat yang berencana hendak memelihara Tuyul mending nggak usah melihara Tuyul, ribet bawaan nya, mending kerja halal walaupun pendapatan kita pas-pasan .

Kisah Lagenda Tapak Tuan dan Putri Naga

5:52:00 am 2 Comments
Kisah Lagenda Tapak Tuan dan Putri Naga, merupakan sebuah lagenda yang sangat terkenal di kawasan Aceh Selatan - Tapak Tuan. Cerita ini dibarengi dengan ornamen - ornamen yang memiliki bentuk dan rupa seperti yang tersebut di dalam cerita tersebut.



Legenda Tuan Tapa dan Putri Naga.

Alkisah, dizaman dahulu kala konon, di Aceh Selatan hidup sepasang naga. Sepasang naga ini, memiliki seorang anak perempuan yang disebut dengan Putri Naga. Putri ini memiliki rupa yang cantik jelita dan rupawan, menurut cerita putri ini didapati oleh sepasang naga tersebut dari laut lepas saat selesai badai dahsyat yang menenggelamkan sebuah kapal dari daratan Cina.

Konon saat itu, sepasang naga sedang menyusuri lautan luas yang bergelombang. Sepasang naga tersebut tiba-tiba berhenti dan memperhatikan sebuah titik hitam yang ada di tengah-tengah laut. Titik hitam itu menarik perhatiannya. Semakin Lama titik hitam itu kian mendekat ke arah sang naga yang disebabkan oleh arus gelombang laut. Sepasang Naga tersebut terus memperhatikan titik hitam itu. Ketika titik hitam itu semakin mendekat, Sang Naga melihat adanya sebuah pecahan kayu dari sebuah kapal yang telah dihantam oleh badai yang sangat dasyhat dan diantara kayu-kayu tersebut terdapat seorang bayi mungil tersangkut diatas puing- puing kayu yang mengapung.

Bayi mungil ini terapung-apung dipermainkan ombak hingga akhirnya sepasang naga itu menolong dan mengasuhnya banyi tersebut disarang mereka. Dikarena sepasang naga tersebut tidak mempunyai keturunan lalu bayi itu mereka jadikan sebagai anak pungut dan diberi nama dengan Putri Bungsu atau lebih dikenal dengan Putri Naga. Sepasang naga dan si putri bungsu mendiami sebuah daratan disekitar Desa Batu Itam Kecamatan Tapaktuan Aceh Selatan.

Pada masa itu sering terlihat masuknya kapal – kapal dagang dari negeri luar ke wilayah Aceh Selatan untuk membeli rempah-rempah yang tumbuh subur didaerah itu. Nilam, cengkeh dan pala merupakan komoditi yang paling banyak terdapat di daratan Aceh Selatan, tak heran lalu lintas perairan dikawasan itu cukup ramai.

Lagenda Naga
Alkisah, Sepasang naga itu sangat senang memiliki putri berbentuk manusia. Dengan penuh kasih sayang sepasang naga tersebut mengasuh dan merawat si putri. Sementara itu, setelah selamat dan menepi kedarat orangtua kandung si Putri (asal dari Cina) begitu sedih kehilangan si buah hatinya setelah perahu mereka kandas dihempas badai dahsyat. Mereka sempat berpikir bahwa anak perempuan kesayangannya sudah hilang dan tenggelam dalam lautan, sehingga dengan perasaan sedih dan pilu, merekapun kembali kenegeri asal dengan menumpang kapal dagang yang lain.
Sepasang Naga itu sangat menyanyangi putri pungut mereka. Bahkan, Naga betina selalu memeluk
putri kecil pungutnya itu dalam cengkeramnya agar tidak hilang. Layaknya anak-anak, setelah sadar putri bungsu dari pingsannya, dia ketakutan dan menangis sejadi-jadinya saat melihat sosok Naga yang menyeramkan. Walaupun sedih, sepasang naga tersebut berupaya agar Putri bungsunya itu tidak merasa ketakutan dan mau menerima mereka sebagai keluarga barunya. Seiring berjalan waktu, Putri bungsu akhirnya menerima keadaannya dan bergaul dengan hangat dengan sepasang naga itu.

Pemandian Tingkat 7
Saking sayangnya kepada Putri Bungsunya, sang Naga jantan menciptakan sebuah tempat bermain nan indah di gunung itu. Mulai dari tempat pemandian si putri hingga tempat – tempat lainnya. Semuanya itu mereka lakukan agar Putri Bungsu betah dan tidak pergi meniggalkan mereka.

Seiring waktu. Putri Bungsu pun sudah merangkak remaja. Sepasang naga tersebut sangat memuji akan kecantikan Putri Bungsunya itu. Matanya yang sedikit sipit, kulit yang putih serta pembawaannya yang anggun membuat sepasang naga tersebut semakin sayang kepada Putri Bungsunya itu. Mereka sangat memanjakan sang putri. Setelah bertahun - tahun Putri Bungsu yang tinggal dan menetap bersama sepasang naga dalam sebuah gua mulai merasa tidak betah. Berkali-kali putri bungsunya itu meminta pada ‘orangtua asuhnya’ agar diperkenankan untuk keluar melihat daratan dan melihat orang-orang, namun sepasang naga tidak pernah menyetujuinya. Mereka beranggapan, apabila si putri diizinkan keluar, maka kemungkinan putri bungsu pergi meninggalkan mereka. Itulah sebabnya Putri Bungsu tidak pernah dibawa ke daratan.

Sampai pada suatu hari, Putri Bungsu bertekat untuk segera meninggalkan kediaman tempat tinggal orang tua asuhnya tersebut. Niat putri bungsu untuk melarikan diri ini pun dirancang dengan sematang-matangnya sehingga kedua naga yang cerdas itu tidak mengetahuinya. Hari demi hari terus berlalu, Putri Bungsu yang jelita semakin patuh pada aturan sepasang naga itu. Hal ini membuat sang naga percaya bahwa si putri bungsunya itu tidak akan meninggalkan mereka. Oleh karena demikian, sering terlihat sepasang naga pergi mengarungi lautan dan meninggalkan Putri Bungsu sendiri di goa di tempat kediaman mereka.

Putri Bungsu bukanlah gadis yang bodoh. Meskipun sering ditinggalkan sendiri oleh sepasang naga sehingga peluang si putri bunsu terbuka untuk pergi, tapi demi menjaga kepercayaan Putri Bungsu kepada sang naga kepadanya, dia membiarkan keadaan tersebut berlangsung begitu saja. Sampai, pada suatu ketika terlihat sebuah kapal yang melaju agak dekat dengan kediamannya. Dalam hatinya merasa sangat gembira tatkala terlihat olehnya orang-orang yang berpakaian rapi berdiri dianjungan kapal. Pada saat itu Putri Bungsu dengan berani menampakkan diri dipenggir goa agar keberadaannya disitu menjadi perhatian setiap kapal-kapal yang lewat.

Sampai pada suatu ketika, sepasang naga berpamitan untuk pergi dengan waktu yang agak lama sehingga sang naga harus meninggalkan sang putri sendirian digoa. Sang Putri sangat Senang karena dalam kurun waktu tersebut, rencananya untuk melarikan diri akan terlaksana. Begitulah, setelah puluhan kilometer naga pergi meninggalkan Putri Bungsu, ada sebuah kapal yang sedang berlayar di dekat kediaman Sang Putri tinggal dan kebetulan sudah menyaksikan keelokan sang putri dan nakhkoda kapal pun segera bersandar didekat pulau itu, dan kemudian membawa Sang Putri Bungsu untuk berlayar bersamanya. Seperti bisanya, setiap kapal tidak berani mendekati pulau tersebut dikarenakan sering bertiup angin kencang dan sering membuat awak kapal sangat kerepotan menjaga keseimbangan kapal agar tidak tenggelam. Hal itu disebabkan oleh ulah sepasang naga yang tidak ingin tempat kediaman mereka didekati oleh manusia-manusia.

Setelah Sang Putri berlayar dengan rombongan kapal tadi , Naga betina merasa khawatir dan hatinya tidak nyaman hingga sepasang naga tersebut memutuskan untuk kembali ketempat kekediaman mereka. Sesampai tempat kediaman mereka betapa bingungnya kedua naga itum, karena sang Putri Bungsu mereka tak ada tanda keberadaannya. Sampai seluruh sudut pulau itu mereka susuri namun sayangnya sang Putri Bungsu tak ada. Sang Naga Betina meresa sangat sedih sementara sang  naga jantan marah dan gundah.

Akhirnya mereka memutuskan untuk mencari Putri Bungsunya itu dilautan lepas. Sasaran mereka adalah kapal-kapal yang lewat di sekitar itu. Saat itu terlihat sebuah kapal yang melaju dekat dengan sebuah pulau besar. Dengan segera sepasang naga tersebut lansung mengejarnya. Setelah mengintai kapal tersebut, sang Naga melihat Putri Bungsu berada disana. Kedua naga tersebut sangat marah, mengira Putri mereka telah diculik oleh manusia sehingga kapal dan seluruh penumpang menjadi terancam dikala itu. Dengan sangat ketakutan, seluruh para penumpang kapal berteriak – teriak. Teriakan mereka terbawa angin sampai terdengar pada sebuah goa yang bernama Goa Kalam.

Gua Kalam

Didalamnya goa tersebut terdapat seorang tua yang sedang bertapa (tidak ada keterangan siapa nama sebenarnya dari tokoh ini). yang disebut-sebut dengan Tuan Tapa. Mendengar teriakan ketakutan para awak kapal tadi Tuan Tapa merasa tidak nyaman. Lalu, Tuan Tapa mengambil tongkatnya dan keluar dari goa itu, dengan kesaktiannya, Tuan Tapa melihat dengan jelas  terjadi perkelahian antara sepasang naga dengan penumpang kapal ditengah lautan.

Tanpa menunggu lama, Tuan Tapa kemudian merubah ukuran tubuhnya menjadi besar. konon katanya laut didaerah Tapaktuan hanya sebatas pinggangnya Tuan Tapa). Lalu, Tuan Tapa menengahi perkelahian yang tidak seimbang itu. Namun sepasang naga itu yang sudah khilaf berbalik menyerang Tuan Tapa. Pada saat itu terjadi gelombang besar karna ulah gerakan sepasang naga itu, kapal pun terlempar jauh. Namun, perkelahian antara Tuan Tapa dan sepasang naga berlangsung sangat seru. Bertubi – tubi kedua naga menyemburkan api dari mulutnya, ekor dan cakarnya juga ikut menyerang Tuan Tapa. Namun, berkat kesaktian dari Tuan Tapa, semua serangan naga itu berhasil diredam.

Akibat perkelahian itu Naga dan Tuan Tapa, Pulau besar yang berada ditengah laut pun hancur dan terpisah-pisah menjadi 99 buah, yang sekarang di namai Pulau Banyak yang berada di  Aceh Singkil

Pulau Banyak

Pada saat itu, Tongkat Tuan Tapa berhasil mengenai tubuh sang Naga jantan sehingga hancur terberai. Darah Sang Naga Jantan memancar keluar, sebagian besar terpencar ke daerah bagian pesisir dan membeku (sekarang dinamai dengan Desa Batu Sirah atau Batee Mirah). Sementara hati dan jantungnya juga tercampak kepesisir (sekarang dinamai Desa Batu Itam ). Sang Naga Jantan mati dengan tubuh hancur.

Batu Mirah

Melihat sang Naga Jantan Mati, Naga betina merasa ketakutan lalu mencoba melarikan diri. Demi menghindar dari kematian, Naga Betina yang panik saat itu lari tanpa tujuan, higga  menabrak sebuah pulau lainnya sehingga pecah menjadi dua bagian (yang sekarang dinam dengan Pulau Dua, berada diwilayah laut Bakongan Timur  Aceh Selatan).

Akibat dari pertempuran antara  Tuan Tapa dan sepasang Naga, masih meninggalkan jejak berupa tongkat. Setelah dipugar, Tongkat itu, dipercayai sebagai tongkat Tuan Tapa.

Makan Tuan Tapa
Bekas Tapak Kaki Tuan Tapa

Namun, Bagaimana nasib sang Putri Bungsu? menurut cerita, Sang Putri Bungsu akhirnya kembali ke kehidupan normal layaknya manusia dan hidup bahagia bersama kedua orangtuanya didaratan cina.

Lagenda ini telah diperkuat dengan beberapa bukti sejarah yang telah ditinggalkan oleh Si Tuan Tapa berupa tongkat dan topinya yang kini berada di tengah laut Tapaktuan dan hanya bisa di lihat dari sebuah gunung yang dinamai Gunung Lampu saat menjelang pasang sudah surut. Dan kemudian ada juga sebuah Tapak kaki dan makam Tuan Tapa yang berukuran besar.

Begitulah sedikit cerita tentang Legenda Tuan Tapa dan Putri Naga di Kota Tapaktuan. Banyak terdapat versi yang beredar dalam masyarakat Kota Tapak Tuan. Inilah  sebuah legenda yang hebat agar generasi mendatang mengetahui tentang asal usul sebutan Kota Naga yang dikenal dengan Kota Tapaktuan yang dimana terdapat beberapa ornamen - ornamen peninggalan daerah itu.

Kisah Makam Syahid Lapan

2:44:00 am 1 Comment
Kisah Makam Syahid Lapan merupakan secuil sejarah yang patut kita ketahui bagi kalangan muda mudi dimasa kini, dimana para Syuhada - Syuhada banyak yang tewas dalam mempertahankan Bumoe Aceh dari penjajahan  masa Belanda.



Kuta Gle Di Taklukan Belanda

Sebuah Monumen pada kaki bukit Kuta Gle yang terletak di Jln. Banda Aceh - Medan tepatnya di ujung timur Jembatan Batee Iliek yang dibangun untuk mengenang jasa para Syuhada yang tewas dalam mempertahankan kerajaan Bumoe Atjeh di kawasan itu.

Pada masa perjuangan perang melawan Belanda di daerah Batee Iliek terkenal seorang pemimpin perjuangan Aceh yang dikenal dengan Panglima Said dimana beliau yang memimpin perjuangan melawan Belanda di kawasan tersebut.

Lebih kurang selama 23 tahun benteng Kuta Gle sangat sulit ditaklukkan para pasukan Belanda, walaupun mereka dilengkapi dengan berbagai persenjataan yang lengkap dimasa itu. Bermacam strategi - strategi unik yang digunakan oleh Panglima Said. Pada suatu hari para Pasukan Belanda yang mencoba untuk naik ke bukit Kuta Gle dibiarkan saja begitu. Namun ketika sebagian besar para pasukan Belanda yang sedang mendaki ke bukit tersebut, para pasukan Panglima Said menggulingkan beberapa potongan batang kelapa yang telah duluan dipersiapkan diatas bukit. Akibatnya batang kelapa itu menimpa para pasukan Belanda dan mereka banyak yang terjungkal ke sungai hingga akhirnya tewas.

Pada tahun 1901 Benteng Kuta Gle baru bisa ditaklukkan, dikarenakan ada seorang pengkhianat “Cuak” bernama panggilan Abu Pang. Ia mencoba membawa para pasukan Belanda melalui jalan lain untuk menyerang benteng Kuta Gle. Abu Pang dimasukkan ke dalam sebuah guci agar tidak terlihat oleh para warga di sekitar daerah itu. Dengan pengkhianatan itulah benteng Kuta Glee takluk dikuasai para pasukan Belanda. Dalam pertempuran saat itu Panglima Said sendiri tewas di tempat bersama sebagian besar para syuhada yang diakibat oleh pengkhianatan Abua Pang.

Maka mengenang peristiwa tersebut, di bangunlah sebuah monumen di kaki bukit Kuta Gle, Monumen itu kini menjadi tonggak sunyi ditengah - tengah keramaian para wisatawan lokal yang mengunjungi areal wisata Krueng Batee Iliek disetiap harinya. banyak yang tidak mengetahui bahwa di tempat rekreasi tersebut pernah terjadi sebuah pergoalkan besar terhadap perjuangan melawan para pasukan Belanda dimana kurang lebih 23 tahun berusaha untuk menaklukkannya.

Syahid Lapan

Dari Kuta Gle tak jauh, sekitar beberapa kilometer ke arah timur. Ada sebuah situs sejarah perjuangan melawan para pasukan Belanda yang teletak di Desa Tambue Kecamatan Simpang Mamplam Kabupaten Bireuen. Dimana terdapat sebuah makam delapan para syuhada yang dinamai Syahid Lapan.

Alasan kenapa dinamai makam Syahid Lapan, karena di situ dimakamkan delapan para Syuhada yang gugur melawan pasukan Belanda. Mereka adalah

1. Tgk Panglima Prang Rayeuk Jurong Binje
2. Tgk Muda Lem Mamplam
3. Tgk Nyak Balee Ishak Blang Mane
4. Tgk Meureudu Tambue
5. Tgk Balee Tambue
6. Apa Syehk Lancok Mamplam
7. Muhammad Sabi Blang Mane, dan
8. Nyak Ben Matang Salem Blang Teumulek.



Kisah keheroikan para Syuhada Lapan sangat jelas tertulis pada dinding makam. Peristiwa tersebut terjadi pada awal tahun 1902, dimana para Syuhada Lapan menghadang pasukan marsose yang berjumlah 24 dilengkapi dengan senjata api, Sedangkan para para pejuang Aceh hanya dengan pedang milik mereka sendiri. Dengan izin Allah dan semangat juang yang tinggi, mereka berhasil menewaskan semua pasukan marsose tersebut.

Setelah para Syuhada Lapan berhasil melumpuhkan semua serdadu marsose, lalu mereka mengumpulkan senjata - senjata milik pasukan marsose yang telah tewas. Namun para Syuhada Lapan larut dalam euphoria kemenangan. Tanpa mereka sadari tiba-tiba sejumlah serdadu marsose lain datang dari arah Jeunieb untuk memberi bantuan. Kedelapan Syuhada itu diserang secara membabi buta dan Syahid dengan bersimbah darah.

Tak hanya disitu, para marsose yang melihat 24 rekannya terbunuh histeris maka pasukan marsose tersebut melampiaskan jasad para syuhada tersebut dengan mencincang-cincangnya hingga menjadi puluhan potong dengan pedang milik mereka sendiri,  yang kemudian dikebumikan dalam satu liang.

Kini, saban hari makam Syuhada Lapan banyak didatangi oleh orang yang ingin bernazar. Bukan hanya dari daerah sekitar itu, tapi juga dari daerah lainnya di luar Kabupaten Bireuen. Di saat hari libur ada saja yang datang untuk melepas nazar, seperti halnya menyembelih sapi atau kambing di Makam itu.

Para pengguna jalan yang melintasi Jln. Banda Aceh - Medan juga selalu berhenti sebentar begitu tiba di depan Makam Syahid Lapan untuk memberi sumbangan yang memang telah disediakan celengan beton yang berbentuk miniatur rumah. Konon kabarnya, apabila para pengguna jalan berhenti dan memberi sedekah ke makam tersebut, maka akan menjauhi hambatan dalam perjalanan.

Di Makam Syahid Lapan dinaungi sebatang pohon yang rindang. Pohon itu tiga tahun lebih muda dari usia makam Syuhada Lapan, dan sampai sekarang masih tetap kokoh dan kuat. Semoga bagi anda yang melewati Makam Syahid Lapan luluh hati dan berhenti sejenak untuk mendoakan agar di tempatkan di sisi Allah, dan hendaklah memberikan sedikit sedekah guna menjauhkan bahaya dalam perjalanan kita dan juga untuk memperbaiki Makan Syahid Lapan.